Mengenal Arti Resesi Ekonomi, Penyebab dan Dampaknya

Mengenal Arti Resesi Ekonomi, Penyebab dan Dampaknya
Sumber foto: DuniaFintech.com

RICKYAJA.com – Halo sobat , beberapa hari belakangan kalian pasti pernah mendengar kata resesi bukan ? baik itu melalui televisi, surat kabar, social media ataupun dari masyarakat secara langsung. Lantas apakah kalian tau apa sih arti dari resesi itu ?

Menurut pengertian dari beberapa sumber yang ada, resesi ekonomi secara sederhana dapat diartikan sebagai suatu keadaan dimana kondisi ekonomi suatu wilayah sedang terpuruk dalam jangka sementara waktu.

Lalu apa sih definisi sebenarnya dari resesi ekonomi itu sendiri ? Mengapa resesi ekonomi menjadi perhatian yang sangat penting dari suatu negara ? lantas apa peyebabnya dan bagaimana dampaknya bagi kehidupan sehari hari ?

Yuuk dapatkan informasinya dengan membaca artikel ini..

Daftar Isi

Pengertian Resesi Ekonomi

Resesi ekonomi adalah suatu kondisi dimana perekonomian suatu negara mengalami penurunan aktivitas kegiatan ekonomi secara signifikan sehingga menyebabkan negara tersebut menderita keterpurukan ekonomi dalam waktu stagnan dan cukup lama.

Penurunan kegiatan ekonomi menyebabkan perputaran ekonomi melambat. Hal ini diakibatkan dari pertumbuhan produk domestic bruto (PDB) suatu negara yang menurun secara terus menerus.

PDB sendiri dapat diartikan sebagai total nilai produksi dari keseluruhan unit usaha dalam suatu negara, termasuk nilai tambah pada periode tertentu, biasanya satu tahun. Jadi apabila suatu negara mengalami penurunan kegiatan ekonomi secara terus menerus, maka dapat disimpulkan bahwa negara tersebut mengalami resesi.

Penyebab Resesi Ekonomi

Ada beberapa faktor yang menyebabkan resesi ekonomi suatu negara, Berikut faktor-faktor penyebab resesi adalah sebagai berikut .

  1. Inflasi

Inflasi adalah suatu keadaan dimana nilai uang (kertas) mengalami kemerosotan akibat dari banyak dan cepatnya peredaran uang (kertas) sehingga menyebabkan harga naik, baik itu berupa barang dan jasa.

Jika ini tidak ditanggapi secara serius, maka akan banyak terjadi case ekonomi seperti angka pengangguran yang tinggi akibat dari pemutusan hubungan kerja (PHK) secara massal, kemiskinan hingga terjadi resesi ekonomi.

  1. Deflasi

Deflasi adalah kebalikan dari inflasi, yaitu suatu penambahan nilai mata uang (kertas) dengan melakukan pengurangan jumlah uang (kertas) yang beredar dalam kurun waktu tertentu , sehingga menyebabkan harga barang dan jasa mengalami penurunan. Namun, deflasi yang berlebihan dapat berdampak pada ekonomi yang negative , seperti pengurangan gaji karyawan . Bahkan dapat berimbas terjadinya resesi

  1. Perkembangan Teknologi

Perkembangan teknologi yang pesat juga dapat menyebabkan resesi, resesi tidak hanya terjadi dari penurunan aktivitas ekonomi itu sendiri.

Hal ini terjadi karena lapangan pekerjaan manusia  banyak digantikan oleh teknologi robot, hingga menyebabkan lapangan pekerjaan menurun drastis dan banyak orang kehilangan pekerjaannya.

  1. Tingkat Pengangguran Yang Tinggi

Tingginya angka pengangguran juga dapat menyebabkan resesi di suatu negara, karena tenaga kerja sangat berperan penting dalam  pembangunan dan perputaran ekonomi dalam suatu negara.

Angka pengangguran yang tinggi juga dapat memicu kriminalitas, hingga membuat kekacauan.

  1. Nilai Impor Lebih Besar dari Ekspor

Penyebab lain terjadinya resesi adalah nilai impor yang lebih tinggi daripada nilai ekspor. Hal ini menyebabkan turunnya pendapatan nasional karena terjadinya defisit anggaran negara.

 

Dampak Resesi Ekonomi

Secara umum, dampak dari resesi ekonomi terbagi ke dalam 3 komponen yaitu dampak ke pemerintah, perusahaan dan masyarakat.

  1. Dampak Resesi Ekonomi Kepada Pemerintah

Resesi ekonomi menyebabkan pemerintah memutar otak karena harus menemukan solusi yang tepat dari masalah ini. Saat kondisi ini terjadi tentu menyebabkan angka pengangguran yang tinggi dan pemerintah dituntut untuk membuka lapangan pekerjaan baru . Hingga pada akhirnya utang bank asing terus meninggi.

Resesi juga menjadi penyebab penurunan kas negara, hal ini terjadi karena pendapatan pajak dan non pajak rendah imbas dari daya beli masyarakat yang kurang karena kondisi finansial yang kian memburuk.

  1. Dampak Resesi Ekonomi Kepada Perusahaan

Terjadinya resesi juga dapat menyebabkan perusahaan gulung tikar, hal ini terjadi karena daya beli masyarakat yang menurun dan menyebabkan kas masuk ke perusahaan kurang .

Pada akhirnya mau tak mau perusahaan harus memangkas gaji karyawan bahkan melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) secara massal.

  1. Dampak Resesi Ekonomi Kepada Masyarakat

Adanya resesi tidak hanya berdampak pada pemerintah dan perusahaan, namun masyarakat juga terkena imbasnya. Resesi menyebabkan masyarakat kehilangan pekerjaannya karena perusahaan mengurangi jumlah karyawannya.

Hal ini menyebabkan kesenjangan ekonomi yang terus menerus dan tingkat kriminalitas yang tinggi.

Tetap optimis ya sobat, karena resesi adalah bagian dari siklus ekonomi yang tidak bisa terhindarkan , mau bagaimanapun kita harus melewatinya dan tetap melakukan langkah langkah yang positif.

Tetap semangat,…

Penulis : Ricky Kurniawan